Monster Hunter Wilds: Petualangan Epik di Tanah Terlarang

Jakarta, teckknow.com – Bayangkan kamu berdiri di tengah padang gurun, angin menghempas pasir ke wajah, dan langit menggumpal mendung ganas. Dari kejauhan, raungan makhluk raksasa pecah membelah keheningan. Itulah sekilas situasi ketika Monster Hunter Wilds memperkenalkan kita ke “Forbidden Lands” — dunia yang tidak hanya brutal, tapi juga penuh teka-teki dan keajaiban alam.

Sebagai game RPG aksi yang dirilis pada 28 Februari 2025, Wilds menjadi babak baru dalam waralaba Monster Hunter. Capcom berani menyuguhkan elemen-elemen baru: ekosistem dinamis, cuaca ekstrem, dan narasi emosional, berpadu dengan tradisi memburu monster besar.

Namun, prestasi gemilang ini datang bersama tantangan teknis dan kritik dari sebagian pemain. Artikel ini akan mengajakmu menyelami dunia Wilds dari dua sisi: penggemar dan kritikus game — melihat bagaimana cerita, mekanisme, dan atmosfer dunia yang hidup ini menjadi pengalaman yang sulit dilupakan.

Cerita & Latar: Nata, White Wraith, dan Dunia Terlarang

Monster Hunter Wilds

Kisah Awal yang Menyentuh

Kisah Wilds bermula ketika seorang eksplorator bernama Fabius menemukan seorang anak laki-laki bernama Nata di wilayah tandus. Nata mengaku berasal dari Forgotten Lands (Tanah Terlarang), dan menyebut bahwa White Wraith — monster misterius yang dianggap punah — telah menyerang desanya. Karena itulah, Fabius memanggil seorang pemburu baru, bersama Palico, untuk menyelidik dan mengantarkan Nata pulang.

Seiring perjalanan, tim pemburu yang nantinya dikenal sebagai Unit Avis diperkuat oleh Alma (penanggung jawab guild), Gemma (pandai besi), serta anggota dari Unit Astrum seperti Olivia, Athos, Erik, dan Werner.

White Wraith ternyata merupakan albino wyvern berkekuatan luar biasa yang mampu menyerap energi monster lain untuk memperkuat dirinya. Konfrontasi antar monster, perubahan iklim ekstrem, dan konflik antara manusia dan makhluk liar mewarnai narasi yang disajikan.

Dunia yang Hidup: Ekosistem & Cuaca Dinamis

Yang membuat Wilds terasa “hidup” adalah bagaimana lingkungannya terus berubah. Zona peta tak lagi sekadar latar statis — badai pasir, hujan deras, bahkan badai petir bisa memengaruhi jalannya perburuan.

Misalnya: jalur yang tadinya aman bisa tertutup badai, monster yang biasanya pasif bisa menjadi agresif karena kelaparan, atau makhluk malam tiba-tiba muncul di siang hari. Fitur ini memaksa pemain berpikir ulang — tidak cukup hanya menebas monster, tapi juga harus memahami perilaku alam.

Bayangkan, kamu tengah mengejar monster tipe “Sandlurker” di gurun. Mendadak badai pasir datang dan jarak pandang turun drastis. Kamu harus mundur, mencari perlindungan, dan menunggu badai reda sebelum melanjutkan perburuan. Detail seperti ini membuat dunia Wilds terasa nyata dan menantang.

Fitur Utama & Mekanisme Permainan

Sistem Pertarungan & Mobilitas

Wilds mempertahankan DNA klasik Monster Hunter: sistem pertarungan berbasis skill, kombinasi serangan (combo), dodge, dan strategi. Namun, kini hadir fitur baru bernama Focus Mode — kemampuan memperlambat waktu sesaat untuk merencanakan serangan khusus atau menargetkan titik lemah monster.

Capcom juga memperkenalkan sistem dual-weapon loadout, memungkinkan pemain menyimpan dua senjata di tunggangan (mount) dan berganti sesuai kebutuhan.

Dunia Terbuka & Eksplorasi

Alih-alih area terbatas seperti seri sebelumnya, Wilds menawarkan dunia luas dengan zonasi bervariasi: gurun, hutan, reruntuhan kuno, dan gunung.

Map baru bernama The Scorched Frontier diperkenalkan — gabungan gurun pasir, reruntuhan kuno, dan oasis tersembunyi. Beberapa area hanya bisa diakses dalam kondisi cuaca tertentu, menambah replayability dan membuat eksplorasi terasa lebih hidup.

Kolaborasi & Konten Tambahan

Wilds juga dikenal lewat kolaborasi unik. Salah satunya adalah crossover dengan Street Fighter 6, yang memberi pemain armor bertema Akuma dan kostum Palico Blanka-chan. Kolaborasi ini hadir lewat misi sampingan “Ultimate Strength” dan bisa diakses oleh pemain berperingkat Hunter Rank 21 ke atas.

Selain itu, Title Update 2 yang dirilis pada Juni 2025 menambahkan monster kolosal, senjata baru, dan event musiman eksklusif. Lalu Title Update 3 yang datang lebih cepat dari jadwal menghadirkan konten endgame dengan sistem talisman acak, keseimbangan senjata yang diperbarui, dan quest sulit tambahan.

Sistem Bonus & Dukungan Pemain

Capcom memperkenalkan sistem Login Bonus, Daily Rewards, dan Lucky Vouchers untuk memperkaya pengalaman bermain. Pemain yang mengikuti open beta test (OBT) mendapat bonus pendant dan item pack eksklusif.

Bagi pemain lama, Capcom juga memberikan hadiah spesial bagi mereka yang memiliki data save Monster Hunter: World atau Iceborne berupa peralatan Palico dan nameplate profil khusus di Wilds.

Keberhasilan & Kritik: Dua Sisi Mata Uang

Pencapaian Komersial & Angka Fantastis

Sejak hari pertama rilis, Wilds langsung mencetak sejarah. Dalam tiga hari, lebih dari 8 juta kopi terjual, menjadikannya game Capcom dengan penjualan tercepat sepanjang masa. Hanya dalam waktu sebulan, angka itu melampaui 10 juta unit di seluruh dunia.

Di platform Steam, Wilds mencapai puncak 1,3 juta pemain aktif secara bersamaan, menempatkannya sebagai salah satu game terpopuler sepanjang masa di platform tersebut.

Namun, tidak semua berjalan mulus. Pada kuartal April–Juni 2025, penjualan Wilds turun drastis — hanya sekitar 477 ribu unit — dan berdampak pada penurunan saham Capcom.

Pujian & Sorotan Positif

  1. Inovasi Dunia Hidup
    Dunia yang berubah-ubah dengan sistem cuaca dan ekosistem dinamis dianggap sebagai langkah besar dalam evolusi Monster Hunter.

  2. Kolaborasi & Update Rutin
    Kolaborasi dengan franchise lain serta konten pasca-rilis yang konsisten membuat komunitas tetap aktif.

  3. Narasi Emosional & Karakter Kompleks
    Karakter seperti Nata dan White Wraith menambah kedalaman emosional yang jarang ditemukan di game aksi.

Kritik & Masalah Teknis

Namun, di balik kehebatannya, Wilds juga menuai kritik:

  • Bug yang Menghalangi Progres Cerita
    Terdapat bug di chapter 5-2 yang membuat NPC penting tidak muncul, sehingga pemain tidak bisa melanjutkan misi utama.

  • Performa PC Bermasalah
    Banyak pemain melaporkan crash, stuttering, dan masalah optimasi. Dalam waktu singkat, ribuan ulasan negatif muncul, membuat rating di Steam sempat turun drastis.

  • Kompatibilitas Windows 10 Tak Dijamin
    Setelah dukungan Windows 10 berakhir, Capcom menyatakan tidak bisa menjamin Wilds akan tetap berjalan lancar di sistem tersebut.

  • Konten Endgame Kurang Memuaskan
    Beberapa pemain veteran merasa konten pasca-cerita tidak cukup menggugah, meskipun update besar terus dirilis.

Tips & Strategi untuk Pemburu Pemula dan Veteran

Persiapan Sebelum Berburu

  • Pantau Kondisi Cuaca
    Simpan pos sementara di lokasi strategis. Jika badai mendekat, cari perlindungan.

  • Gunakan Dua Senjata
    Fitur mount weapon sangat berguna untuk menghadapi monster dengan pola serangan berbeda.

  • Bawa Item Pendukung
    Jangan pernah meremehkan pentingnya potion, buff, dan perangkap.

Saat Pertarungan

  • Pelajari Pola Serangan Monster
    Setiap monster baru punya ciri khas unik. Titanoclaw, misalnya, akan bereaksi agresif pada serangan jarak jauh.

  • Gunakan Focus Mode Secara Strategis
    Waktu yang melambat bisa digunakan untuk menembus armor tebal atau menangkis serangan maut.

  • Manfaatkan Lingkungan
    Batu besar, jurang, atau reruntuhan bisa digunakan untuk menjebak monster dan memberikan damage tambahan.

Setelah Pertarungan

  • Perbarui Gear & Senjata
    Gunakan material hasil buruan untuk memperkuat equipment.

  • Ikut Event & Login Bonus
    Jangan lewatkan event musiman dan daily reward untuk mendapatkan item langka.

  • Laporkan Bug & Masalah Teknis
    Catat checkpoint terakhir sebelum crash agar bisa membantu pengembang memperbaikinya.

Kesimpulan: Monster Hunter Wilds — Antara Ambisi dan Realita

Monster Hunter Wilds adalah upaya besar Capcom untuk merevitalisasi waralaba dengan sentuhan modern: dunia yang dinamis, eksplorasi luas, dan mekanik baru. Pencapaian penjualan serta antusiasme publik menunjukkan bahwa gamer haus akan inovasi dalam genre ini.

Namun, perjalanan Wilds tidak tanpa rintangan. Bug yang menghambat progres, performa yang belum stabil, dan kritik soal optimasi PC menjadi tantangan besar. Meski begitu, Capcom menunjukkan komitmennya dengan merilis update cepat dan konten tambahan yang memperkaya pengalaman.

Bagi pemain baru: nikmati eksplorasi, pelajari pola monster, dan jangan takut gagal. Bagi veteran: Wilds adalah bukti bahwa Monster Hunter masih berani berevolusi, bahkan ketika langkahnya tidak selalu sempurna.

Pada akhirnya, Monster Hunter Wilds bukan sekadar sekuel — ia adalah perjalanan evolusi, sebuah kisah tentang ambisi besar yang terus mencoba menaklukkan batas-batas dunia berburu digital.

Baca Juga Konten Dengan Artikel Terkait Tentang: Gaming

Baca Juga Artikel Dari: 33 Immortals: Kolaborasi Masif Antara Aksi Cepat dan Mitologi

Author